TOTO ONLINE - Mungkin jika Anda belum lihat trailer-nya dan hanya menebak dari judulnya saja, pasti Anda akan mengira ini adalah film tentang seorang akuntan dengan berbagai macam angka dan laporan keuangan tutup buku yang membingungkan itu.
Pra-anggapan Anda memang tidak salah. Christian Wolff (Ben Affleck) adalah seorang akuntan publik pengidap autisme yang diminta untuk mengaudit laporan keuangan perusahaan-perusahaan. Sampai pada akhirnya ia diminta untuk mengaudit laporan keuangan sebuah perusahaan robot ternama. Setelah menemukan kejanggalan pada laporan keuangan, ia mulai mendeteksi adanya niat jahat yang dilakukan seseorang kepada Dana Cummings (Anna Kendrick) sebagai orang pertama di perusahaan tersebut yang melaporkan adanya kejanggalan tersebut.
Perburuan terhadap Dana pun dimulai dan Wolff mengeluarkan keahlian lainnya selain sebagai seorang akuntan, yaitu seorang pembunuh terlatih. Sementara itu, pihak FBI juga mulai melacak keberadaan Wolff yang dicurigai melakukan praktik pencucian uang dari hasil pekerjaannya tesebut.
Sutradara Gavin O’Connor (Warrior) memang berhasil membangun keterikatan di antara karakternya, seperti Wolff dan Dana serta dua orang agen FBI yang diperankan oleh J.K. Simmons dan Cynthia Addai-Robinson. Namun, ia seperti kehilangan kendali saat ingin menggabungkan dua bingkai cerita berbeda menjadi satu kesatuan yang utuh.
Dari awal O’Connor memang membuat alur menjadi sebuah misteri yang akan dipecahkan pada awal film dengan mengambil cukup banyak fragmen kilas balik dari kisah hidup Wolff saat masih kecil. Sayangnya semua ditampilkan serba tanggung dan pembangunan emosi yang kurang klimaks. Jadinya yang muncul pada akhir film hanya ujaran “Oh begitu...”
***
Artikel menarik lainnya :
Haojudi - Bursa Taruhan Online Indonesia Terpercaya
EmoticonEmoticon